Senin, 13 Februari 2012

Novel

Sesuai dengan hobi saya, sangat suka membuat karya tulis. Dan sesuai dengan visi saya, ingin menjadi seorang penulis, baik membuat karya tulis ilmiah maupun fiksi. Hmm.. di sini saya akan khusus membahas tentang karya fiksi, yaitu novel.
Novel adalah sebuah karya naratif yang lebih kompleks, setidaknya ada 40.000 kata.Bentuk sastra ini lebih kompleks daripada cerpen yang hanya terdiri dari 1000 kata. Novel sebenarnya berasal dari bahasa Italia "Novella" yang artinya sepotong berita atau sebuah kisah.
Novel pertama berasal dari Jepang yang berjudul Hikayat Genji (Genji Monogatari) dengan Murasaki Shikibu sebagai pengarangnya. Karya terbitan tahun 1001 M ini, tepatnya di pertengahan zaman Heian mengisahkan tentang seputar istana kekaisaran. Novel ini berisi 54 bab yang terdiri dari 800 waka ( puisi )dan 3 bagian. Hikayat Genji merupakan karya novel terbesar di kesusastraan Jepang.

Hmm... novel ini dapat dibagi menjadi karya hiburan dan karya serius. Menurut pengamatan saya dari novel-novel yang sudah saya baca, yang termasuk karya serius itu seperti The Interior yang berisi tentang detektif yang berusaha menguak pembunuhan karyawan perusahaan raksasa Amerika (temanya sih fiksi ilmiah dan agak susah dipahami ceritanya -,-"). Tapi kalau yang termasuk karya hiburan sih tentunya novel yang bertema percintaan remaja, komedi dan petualangan seperti laskar pelangi dan novel karya Ilana Tan :-D.
Menurut saya, sebuah novel yang baik adalah novel yang dapat membawa si pembaca terhanyut ke dalam konflik cerita dan membuat mereka menjiwai isi cerita.

Unsur Intrisik

Unsur intrinsik menurut (Nurgiantoro,2000:23) adalah unsure-unsur yang membangun karya satra itu sendiri, unsure tetrsebut meliputi:
  • Alur
Alur atau plot merupakan rangkaian pristiwa dalam novel. Alur dibedakan menjadi dua bagian,yaitu:
-Alur maju (progresif) : Yaitu alur yang apabila peritiwa bergerak secara bertahap berdasaran urutan kronologis menuju alur cerita
-Alur mundur (flash back) : yaitu terjadi ada kaitannya dengan peristiwa yang sedang berlangsung
  • Tokoh dan penokohan
Penokohan menggambarkan karakter untuk pelaku. Pelaku dapat diketahui karakternya dari cara bertindak;cirri fisik, dan lingkungan tempat tinggal (Sumarjo,1988:64). Tokoh dalam sebuah novel hendaknya dibuat dengan karakter/sifat yang unik agar dapat membuat cerita semakin menarik. Menurut beberapa penulis kawakan, tokoh yang menarik merupakan separuh nyawa sebuah cerita (hehehe.. :-D)
  • Gaya bahasa
Merupakan gaya yang dominan dalam sebuah novel (Sumarjo,1988:64)
  • Tema
Tema merupakan ide pokok atau permasalahan utama yang mendasari jalan cerita novel (Drs. Rustamaji, M.Pd, Agus priantoro, S.Pd)
  • Setting atau latar
Setting merupakan latar belakang yang membantu kejelasan jalan cerita, setting ini meliputi waktu, tempat,sosial budaya  (Sumarjo,1988:65). Setting dalam novel dapat berubah-ubah dalam seketika karena banyaknya konflik yang ada dalam cerita.
Ada juga unsur ekstrinsik. Unsur ekstrinsik merupakan unsur diluar karya seperti sejarah, latar belakang pembuatan, biografi pengarang, dsb. Perhatian terhadap unsur – unsur ini akan membantu keakuratan penafsiran isi suatu karya sastra (Drs. Rustamaji, M,Pd, Agus Priantoro, S.Pd).

Jenis-jenis novel
Berdasarkan nyata atau tidaknya sebuah cerita, novel dibagi menjadi:
Add caption
- Novel fiksi: Novel ini hanya berkisah tentang hal yang fiktif/tidak nyata terjadi karena isi cerita murni karangan penulis saja.
- Novel non fiksi: Novel ini berisi tentang kisah yang benar-benar terjadi seperti pengalaman hidup seseorang, kisah nyata atau berdasarkan sejarah. (note: novel yg saya buat adalah novel non fiksi)

Sedangkan berdasarkan genrenya, novel dibagi ke dalam:
- Novel romantis:  Novel yang berisi tentang percintaan dan kasih sayang. Hampir 90% novel remaja itu adalah novel romantis ^-^
- Novel horor: Jenis novel ini menceritakan tentang hal yang mistik dan bersifat gaib. Tentunya membuat pembaca merasa tegang dan berdebar-debar. Contohnya 12 a.m
- Novel misteri: Novel ini isinya mengandung unsur teka-teki rumit yang harus dipecahkan. Contohnya novel The Interior karangan Lisa See yang menyajikan cerita cukup berbelit-belit namun seru untuk diikuti ceritanya :-)
- Novel komedi: Nah, yang satu ini mengandung unsur kelucuan/humor yang menghibur. Yah.. kayak Poconggg juga pocong (hehehe...). Si pengarang bisa mengubah image pocong yang serem jadi kocak abiss.. :))
- Novel inspiratif: Novel ini berisi cerita yang penuh dengan hikmah yang bisa memotivasi pembaca untuk berbuat lebih baik. Misalnya novel Laskar Pelangi, Totto-Chan, dan Anne of Windy Poplars
- Novel petualangan (adventure):Novel yang satu ini sangat sedikit memasukkan peranan wanita, karena umumnya yang mendominasi dalam cerita adalah tokoh laki-laki. Lagipula novel jenis ini kurang begitu menarik pembaca wanita. Contohnya novel James Bond.
- Novel Fantasi: Berisi tentang cerita, setting dan tokoh-tokoh yang merupakan imajinasi dari penulisnya, yang tidak mungkin terjadi di dunia nyata. Contoh yang sangat familiar yaitu Harry Potter. Umumnya novel ini menarik pembaca dari kalangan remaja dan anak-anak, karena mereka masih suka berkhayal/berimajinasi

Jenis-jenis novel berdasarkan isi, tokoh, dan pangsa pasar
  • Teenlit
Berasal dari kata "teen" yang artinya remaja dan "lit" atau literature yang berarti karya tulis. Novel teenlit berisi tentang kehidupan seputar remaja, umumnya tentang cinta atau persahabatan. Tokoh dan pangsa pasar novel ini tentunya adalah anak remaja, yang masih labil dan punya banyak permasalahan (ABABIL: ABG laBIL). Sebagai contoh, novel yang sedang saya susun, Itsumo Kyrien.
  • Chicklit
"Chick" berasal dari slang/bahasa gaul Amerika yang diartikan sebagai wanita muda (chick disini artinya bukan anak ayam loh...:-p). Novel ini menceritakan tentang kehidupan wanita muda yang lebih kompleks. Walaupun novel ini bisa dibaca oleh siapa saja, tapi cerita dari chicklit ini umumnya lebih kompleks dan rumit, bahkan mengandung unsur dewasa yang sulit dicerna oleh anak remaja -_-
  • Songlit
Sesuai namanya, novel ini dibuat berdasarkan judul lagu. Misalnya Laskar Pelangi, dimana judul lagu ini merupakan lagu ciptaan Nidji. Buku bergenre songlit ini bersifat umum, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
  • Novel dewasa
Novel jenis ini tentu saja diperuntukkan orang dewasa, karena mengandung unsur seksualitas yang mendalam (o-ow... mungkin cukup ekstrim bila dibaca oleh remaja dibawah 17 tahun.. o_O)

1 komentar: